Jika kamu seorang muslim, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah “bulan hijriyah.” Namun, tahukah kamu bahwa nama-nama bulan hijriyah memiliki makna dan sejarah yang menarik? Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang nama-nama bulan hijriyah beserta arti dan maknanya. Simak terus ya!
1. Muharram
Bulan pertama dalam kalender hijriyah adalah Muharram. Nama Muharram sendiri berasal dari kata “haram” yang berarti suci. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang suci dan mulia bagi umat Islam.
2. Safar
Safar adalah bulan kedua dalam kalender hijriyah. Nama Safar berasal dari kata “sifr” yang berarti kosong. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang dihindari untuk melakukan pernikahan atau perjalanan jauh.
3. Rabiul Awal
Rabiul Awal adalah bulan ketiga dalam kalender hijriyah. Nama Rabiul Awal sendiri berasal dari kata “rabi” yang berarti musim semi. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang penuh berkah.
4. Rabiul Akhir
Rabiul Akhir adalah bulan keempat dalam kalender hijriyah. Nama Rabiul Akhir berasal dari kata “rabi” yang berarti musim semi dan “akhir” yang berarti akhir. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang penuh berkah dan kebaikan.
5. Jumadil Awal
Jumadil Awal adalah bulan kelima dalam kalender hijriyah. Nama Jumadil Awal berasal dari kata “jumad” yang berarti tanah yang keras dan kering. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang kurang berkah.
6. Jumadil Akhir
Jumadil Akhir adalah bulan keenam dalam kalender hijriyah. Nama Jumadil Akhir berasal dari kata “jumad” yang berarti tanah yang keras dan kering. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang kurang berkah.
7. Rajab
Rajab adalah bulan ketujuh dalam kalender hijriyah. Nama Rajab berasal dari kata “raja” yang berarti menghormati. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang mulia dan dihormati.
8. Sya’ban
Sya’ban adalah bulan kedelapan dalam kalender hijriyah. Nama Sya’ban berasal dari kata “syu’un” yang berarti meningkatkan. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang diisi dengan ibadah dan amal kebaikan.
9. Ramadan
Ramadan adalah bulan kesembilan dalam kalender hijriyah. Nama Ramadan berasal dari kata “ramida” yang berarti panas. Bulan ini dianggap sebagai bulan penuh berkah dan pahala.
10. Syawal
Syawal adalah bulan kesepuluh dalam kalender hijriyah. Nama Syawal berasal dari kata “syuul” yang berarti meningkat. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang penuh dengan kebaikan.
11. Dzulqa’dah
Dzulqa’dah adalah bulan kesebelas dalam kalender hijriyah. Nama Dzulqa’dah berasal dari kata “dzul” yang berarti kekuasaan dan “qa’dah” yang berarti duduk. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang penuh dengan keberkahan.
12. Dzulhijjah
Dzulhijjah adalah bulan terakhir dalam kalender hijriyah. Nama Dzulhijjah berasal dari kata “dzul” yang berarti kekuasaan dan “hijjah” yang berarti haji. Bulan ini dianggap sebagai bulan yang penuh dengan keberkahan dan pahala.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, kita dapat melihat bahwa nama-nama bulan hijriyah memiliki makna dan sejarah yang sangat penting bagi umat Islam. Setiap bulan memiliki keistimewaan dan keberkahan tersendiri. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan dan kecintaan kita terhadap bulan hijriyah.
