Cara Buat Daftar Pustaka

Posted on

Apa Itu Daftar Pustaka?

Daftar pustaka merupakan bagian penting dalam sebuah karya tulis, baik itu skripsi, tesis, maupun disertasi. Daftar pustaka berisi informasi mengenai sumber-sumber referensi yang digunakan dalam penulisan karya tulis tersebut.

Kenapa Daftar Pustaka Penting?

Daftar pustaka penting karena dapat memberikan kejelasan dan keabsahan dari informasi yang disajikan dalam karya tulis. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca dapat menelusuri sumber-sumber referensi yang digunakan oleh penulis untuk mendukung argumen yang disampaikan.

Langkah-Langkah Membuat Daftar Pustaka

1. Identifikasi semua sumber referensi yang digunakan dalam penulisan karya tulis.

2. Susun sumber referensi tersebut sesuai dengan aturan penulisan daftar pustaka yang berlaku.

3. Cantumkan informasi mengenai penulis, judul, tahun terbit, penerbit, dan halaman dari setiap sumber referensi.

4. Urutkan sumber referensi berdasarkan abjad penulis pertama.

5. Periksa kembali daftar pustaka untuk memastikan tidak ada kesalahan dalam penulisan informasi.

Contoh Format Daftar Pustaka

Berikut adalah contoh format daftar pustaka:

1. Buku:

Penulis, Tahun. Judul Buku. Penerbit: Kota Penerbit.

2. Jurnal:

Penulis, Tahun. Judul Artikel. Nama Jurnal, Volume(Nomor), Halaman.

3. Website:

Penulis, Tahun. Judul Artikel. Diakses dari: URL.

Penyusunan Daftar Pustaka dengan Software

Untuk memudahkan dalam menyusun daftar pustaka, Anda dapat menggunakan berbagai software seperti EndNote, Mendeley, atau Zotero. Software tersebut dapat membantu Anda dalam mengelola sumber referensi dan menyusun daftar pustaka secara otomatis.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat daftar pustaka yang rapi dan terstruktur dengan baik. Daftar pustaka yang baik akan meningkatkan kualitas dari karya tulis yang Anda buat dan memberikan kejelasan mengenai sumber referensi yang digunakan. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kembali daftar pustaka Anda sebelum mengirimkan karya tulis tersebut.